Anne Frank adalah gadis remaja Jerman-Yahudi yang terkenal akan
catatan hidupnya saat bersembunyi dari Nazi selama Perang Dunia II.
Buku
harian Anne Frank pertama kali diterbitkan tahun 1947 dengan judul Anne
Frank: The Diary of a Young Girl dan menjadi salah satu buku yang
paling banyak dibaca di dunia.
Dokumentasi kehidupan Anne Frank selama era holocaust terutama berisi
catatan pribadi tentang penindasan dan fasisme di bawah kekuasaan Nazi
dalam kacamata seorang anak.
Annelies Marie Frank lahir pada 12 Juni 1929 di Weimar, Jerman, dari orang tua bernama Otto Frank dan Edith Hollander Frank.
Dia memiliki kakak perempuan yang berusia dua tahun lebih tua bernama Margot.
Meskipun
keluarga Frank merupakan keturunan Yahudi, mereka tinggal di lingkungan
beragam. Ayah Anne bahkan pernah menjabat sebagai perwira Jerman selama
Perang Dunia I.
Pada tahun 1933, partai Nazi pimpinan Adolf Hitler memenangkan pemilu di Frankfurt dan segera melahirkan gerakan anti-Semit.
Keluarga
Frank mulai khawatir tentang efek dari gerakan Nazi di Jerman dan
segera pindah ke Amsterdam, di mana Otto Frank menjadi seorang
pengusaha.
Disana, Anne Frank kembali ke kehidupan normal sebagi
seorang gadis muda, memasuki sekolah Montessori dan mengembangkan
minatnya dalam menulis.
Pada hari ulang tahun ketiga belas, Anne Frank menerima buku autograf dari ayahnya.
Anne Frank segera menggunakan buku itu sebagai buku harian untuk menuangkan apa yang dia pikirkan.
Pada
saat itu, pendudukan Jerman mulai melakukan pengejaran ke orang Yahudi
dan mulai memaksa anak-anak Yahudi untuk menghadiri sekolah Yahudi.
Sebulan
setelah memulai buku hariannya, Anne Frank dan keluarganya dipaksa
bersembunyi setelah kakaknya, Margot, menerima pemberitahuan untuk
melapor ke kamp kerja.
Mereka lantas berpindah dengan hanya
mengenakan pakaian di tubuh ke dua kamar kecil yang tersembunyi di atas
gedung tempat Otto Frank bekerja.
Dengan bantuan dari mitra bisnis dan teman-teman terdekat, Frank terus bersembunyi menghindari pengejaran Nazi.
Selama
bersembuyi, Anne terus menuliskan apa yang dia dirasakan, lihat, dan
dengar. Entri terakhir ke dalam buku hariannya adalah 4 Agustus 1944.
Hari itu, pasukan Jerman menyerbu tempat persembunyian keluarga Frank dan menangkap mereka.
Sebagian dari mereka dijebloskan ke penjara, sedangkan Anne dan kakaknya dikirim untuk bekerja di kamp konsentrasi.
Anne Frank dikirim ke Bergen-Belsen pada bulan Oktober dan meninggal karena tifus musim semi berikutnya diusia 16 tahun.
Tanpa
sepengetahuan Anne Frank, seorang wanita bernama Miep Gies sempat
menyelamatkan buku harian Anne Frank saat tentara Jerman menyerbu masuk.
Geis lantas memberikan buku harian tersebut kepada ayah Anne setelah mengetahui sang anak sudah tewas.
Ayahnya
berusaha menerbitkan buku tersebut, sebagian untuk mengabarkan dunia
akan kekejaman partai Nazi, sekaligus untuk mewujudkan impian putrinya
menjadi penulis.
Penerbitan pertama Anne Frank: A Young Girl’s Diary dilakukan pada tahun 1947.
Sejak
itu, buku tersebut diterjemahkan ke berbagai bahasa serta diadaptasi
menjadi sebuah film, The Diary of Anne Frank pada tahun 1959.
0 comments:
Post a Comment